Jumat, 1 Februari 2019 13:23
Reporter : Rizky Wahyu Permana
Merdeka.com - Makanan yang diubah dengan teknik digoreng adalahsalah satu jenis masakan yang sudah lama diketahui tak menyehatkan. Namun bahwasannya seberapa besar sih bahaya yang dimunculkan makanan jenis tersebut?
Dilansir dari New York Post, sebuah riset terbaru mengupayakan membedah bahaya apakah yang ditimbulkan oleh makanan jenis tertentu. Pada riset ini, disaksikan bagaimana masalah kesehatan yang dapat dimunculkan oleh makanan yang digoreng.
Penelitian ini dilaksanakan terhadap lebih dari 100 ribu perempuan yang sudah menopause semenjak tahun 1993 sampai 2017. Peneliti menyaksikan dua urusan dalam pemungutan data ini yaitu tentang pola santap mereka serta data tingkat kematian yang ada.
baca juga : Sering Merasa Mual Setelah Kemoterapi, Bagaimana Cara Mengatasinya?
Peneliti mencocokkan tingkat kematian dari pribadi yang terbiasa mengonsumsi goreng-gorengan paling tidak sekali seminggu dengan mereka yang tidak mengonsumsinya sama sekali. Dari komparasi tersebut diketahui perbedaan yang paling signifikan pada tingkat kematian namun saat jenis variabel goreng-gorengan diganti, tidak ada perbedaan yang signifikan.
Secara umum, seseorang yang santap goreng-gorengan sangat tidak sekali seminggu memiliki bisa jadi kematian delapan persen lebih tinggi dibanding yang tidak mengonsumsinya. Secara khusus, orang yang biasa mengonsumsi ayam goreng memiliki bisa jadi kematian yang meningkat sampai 12 persen.
Pada pengonsumsi ayam goreng, meningkatnya bisa jadi kematian sebab ayam goreng ini diakibatkan oleh masalah kardiovaskular. Sedangkan saat seseorang mengonsumsi ikan goreng, kesempatan terkena penyakit jantung pun meningkat sampai 13 persen.
baca juga :
Sayang sekali, riset ini melewatkan jenis gorengan tertentu laksana kentang goreng yang pun kerap disebut mengakibatkan masalah kesehatan. Walau begitu, memang penting untuk kita guna mulai memberi batas konsumsi goreng-gorengan ini guna menjaga supaya kesehatan anda masih baik. [RWP]
Reporter : Rizky Wahyu Permana
Merdeka.com - Makanan yang diubah dengan teknik digoreng adalahsalah satu jenis masakan yang sudah lama diketahui tak menyehatkan. Namun bahwasannya seberapa besar sih bahaya yang dimunculkan makanan jenis tersebut?
Dilansir dari New York Post, sebuah riset terbaru mengupayakan membedah bahaya apakah yang ditimbulkan oleh makanan jenis tertentu. Pada riset ini, disaksikan bagaimana masalah kesehatan yang dapat dimunculkan oleh makanan yang digoreng.
Penelitian ini dilaksanakan terhadap lebih dari 100 ribu perempuan yang sudah menopause semenjak tahun 1993 sampai 2017. Peneliti menyaksikan dua urusan dalam pemungutan data ini yaitu tentang pola santap mereka serta data tingkat kematian yang ada.
baca juga : Sering Merasa Mual Setelah Kemoterapi, Bagaimana Cara Mengatasinya?
5 Fakta Penting Buah Naga
Hasil pengetahuan ini lumayan mengejutkan tidak sedikit orang. Pasalnya, diketahui bahwa ayam dan ikan goreng adalahmakanan yang mempunyai hubungan sangat dekat dengan kematian lebih awal.Peneliti mencocokkan tingkat kematian dari pribadi yang terbiasa mengonsumsi goreng-gorengan paling tidak sekali seminggu dengan mereka yang tidak mengonsumsinya sama sekali. Dari komparasi tersebut diketahui perbedaan yang paling signifikan pada tingkat kematian namun saat jenis variabel goreng-gorengan diganti, tidak ada perbedaan yang signifikan.
Secara umum, seseorang yang santap goreng-gorengan sangat tidak sekali seminggu memiliki bisa jadi kematian delapan persen lebih tinggi dibanding yang tidak mengonsumsinya. Secara khusus, orang yang biasa mengonsumsi ayam goreng memiliki bisa jadi kematian yang meningkat sampai 12 persen.
Pada pengonsumsi ayam goreng, meningkatnya bisa jadi kematian sebab ayam goreng ini diakibatkan oleh masalah kardiovaskular. Sedangkan saat seseorang mengonsumsi ikan goreng, kesempatan terkena penyakit jantung pun meningkat sampai 13 persen.
baca juga :
0 Response to "Ternyata Gorengan Merupakan Makanan yang Paling Membahayakan Nyawa Manusia"
Posting Komentar